
Bicaraplus – Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Puspa menargetkan Gorontalo Karnaval Karawo 2025 mampu menarik hingga 50 ribu pengunjung. Event tahunan Provinsi Gorontalo yang sudah masuk dalam daftar 110 event terbaik Karisma Event Nusantara (KEN) ini diharapkan menjadi daya tarik unggulan pariwisata sekaligus penggerak ekonomi kreatif masyarakat.
Dalam sambutannya, Ni Luh Puspa mengapresiasi dukungan penuh pemerintah daerah bersama masyarakat Gorontalo yang telah menjaga keberlangsungan karnaval sejak pertama kali digelar pada 2011. Tahun ini, karnaval mengusung tema “The Threads of Nusantara’s Heritage”, menampilkan kekayaan budaya melalui kain sulam karawo, warisan Gorontalo yang telah dikenal lebih dari empat abad. Selain parade busana berbahan karawo, penyelenggaraan tahun ini juga dilengkapi side event menarik seperti festival kuliner, lomba dongeng Karawo dalam Cerita, hingga Hulonthalo Art & Craft Festival.

Wamenpar menekankan bahwa kain karawo memiliki nilai jual tinggi karena dikerjakan dengan teknik sulam halus dan sarat filosofi budaya. Lebih dari sekadar kain, karawo mencerminkan ketekunan, kesabaran, dan kecintaan masyarakat Gorontalo terhadap warisan leluhur. Pada karnaval, karawo juga ditampilkan dalam bentuk kreasi kostum fesyen kontemporer yang memadukan tradisi dengan kreativitas modern.
Pada 2024, Gorontalo Karnaval Karawo berhasil menjaring kunjungan hingga 31 ribu orang dengan nilai transaksi mencapai Rp325 juta. Tahun ini, targetnya naik signifikan menjadi 50 ribu pengunjung dengan potensi transaksi ekonomi Rp1 miliar. “Event budaya seperti Karawo tidak hanya memamerkan karya seni, tetapi juga mendorong pergerakan wisatawan dan perputaran ekonomi. Karena setiap wisatawan yang datang pasti membawa dampak bagi UMKM, transportasi, hingga akomodasi,” ujar Ni Luh.
Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, menegaskan bahwa karnaval ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan nilai tambah budaya sekaligus mendorong ekonomi lokal. Dengan dukungan penuh pemerintah dan partisipasi swasta, penyelenggaraan tahun ini diharapkan memberi manfaat lebih besar bagi masyarakat. “Prestasi ini harus kita jaga dan tingkatkan, agar kemajuan pariwisata Gorontalo semakin nyata dan dinikmati seluruh warga,” katanya.
Kementerian Pariwisata melalui program Karisma Event Nusantara menegaskan bahwa kegiatan budaya seperti Karnaval Karawo berperan penting dalam menggerakkan wisatawan nusantara. Pada 2025, target perjalanan wisatawan nusantara mencapai 1,08 miliar pergerakan, dan Gorontalo diharapkan memberi kontribusi besar melalui event unggulan ini.