
BicaraPlus – PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) kembali menggelar Global CR Day dan Cahaya Kasih. Dua program tahunan ini tak hanya jadi ajang sukarela karyawan (employee volunteering), tapi juga ruang untuk memperluas inisiatif keberlanjutan dan literasi. Tahun ini, perhelatan Global Corporate Responsibility Day sudah memasuki edisi ke-13, sejalan dengan komitmen Maybank mencapai target Carbon Neutral 2030.
Tema yang diusung adalah “The Next Chapter of Negeri di Awan: Literasi Hijau”. Ini merupakan kelanjutan dari program literasi yang diluncurkan tahun lalu, dengan fokus meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi anak-anak di taman baca maupun sekolah dasar sekitar cabang Maybank. Bedanya, kali ini literasi diperluas ke ranah lingkungan.
“Literasi hijau” ini menyasar kesadaran ekologis dari penanaman pohon produktif hingga pengolahan sampah organik dengan metode komposter dan black soldier fly. Harapannya, anak-anak tidak hanya terbiasa membaca buku, tetapi juga membaca tanda-tanda alam.
Maybank Indonesia sebenarnya sudah menguji konsep ini lewat program Eco-Village di Yogyakarta dan Bali. Dari situ, bank menegaskan bahwa isu lingkungan bisa diurai sambil memberi nilai tambah ekonomi. Sejak 2023 hingga September 2025, tercatat 6.895 pohon produktif sudah ditanam.
Tahun ini, rangkaian Global CR Day berlangsung di kantor pusat dan 66 cabang Maybank Indonesia, bersamaan dengan jaringan Maybank Group di berbagai negara.

Menyemai Kesadaran Lingkungan
Presiden Direktur Maybank Indonesia Steffano Ridwan menegaskan, literasi hijau bukan sekadar isu lingkungan. “Keberlanjutan adalah fondasi bagi masa depan ekonomi dan sosial masyarakat,” katanya.
Kegiatan yang digelar pun bervariasi, yakni penanaman 2.000 pohon produktif, pelepasan bibit ikan lewat sistem bioflok, lomba mewarnai dan puisi, hingga pembentukan laboratorium pengelolaan sampah organik berbasis UMKM.
Di tingkat cabang, setiap kantor menargetkan minimal 25 pohon produktif ditanam, melibatkan 25–30 relawan karyawan.
Tak berhenti di situ, program Cahaya Kasih 2025–2026 juga dijalankan dengan durasi lebih panjang: Oktober 2025 hingga September 2026. Fokusnya adalah literasi keuangan, numerasi, dan literasi hijau. Maybankers turun langsung setiap bulan untuk mendampingi anak-anak, orang tua, hingga komunitas membaca.
Kegiatannya meliputi dukungan operasional taman baca, edukasi pengelolaan sampah, hingga pelatihan keuangan dasar. Targetnya, 3.600 anak usia dini dan sekolah dasar, plus 720 orang tua.
Misi Lebih Luas
Secara global, Global CR Day 2025 berlangsung serentak pada 27 September. Lebih dari 22 ribu karyawan Maybank Group ikut terlibat. Dengan demikian, program ini tak sekadar agenda seremonial. Ia bagian dari strategi besar Maybank: Humanising Financial Services, yang ditegaskan kembali lewat peta jalan M25+.
“Melalui keterlibatan anak-anak, orang tua, guru, hingga relawan, kami berharap program ini bisa melahirkan generasi yang peduli, tangguh, dan siap menghadapi tantangan menuju net zero emission 2050,” ujar Steffano.
Maybank Indonesia berharap The Next Chapter of Negeri di Awan: Literasi Hijau bisa jadi contoh bagaimana literasi, lingkungan, dan partisipasi komunitas bertemu. Bukan hanya menanam pohon, tetapi juga menanam kesadaran: bahwa keberlanjutan harus menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Foto: Dok. Maybank Indonesia