BicaraPlus – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menganugerahkan tanda kehormatan Order of Distinguished Stars – Bintang Jasa Utama kepada pendiri Gates Foundation, Bill Gates, dalam pertemuan di sela Sidang Majelis Umum PBB ke-80 di New York, Selasa (23/9/2025).
Pertemuan bersejarah ini berlangsung di Landmark Room, Millennium Hilton New York One UN Plaza, dengan suasana hangat ketika keduanya berjabat tangan sebelum melanjutkan diskusi.Dari sekian banyak tokoh kemanusiaan dunia, mengapa Bill Gates yang dipilih Presiden Prabowo untuk menerima penghargaan tertinggi negara? Jawabannya ada pada rekam jejak panjang Gates yang konsisten mendedikasikan hidupnya bagi kesejahteraan umat manusia, khususnya dalam bidang kesehatan, pangan, dan pendidikan.
Melalui Gates Foundation, ia telah menggelontorkan miliaran dolar untuk riset vaksin, obat-obatan, hingga upaya pengentasan penyakit menular. Di Indonesia, kontribusinya nyata dalam pemberantasan polio, malaria, tuberkulosis, serta dukungan riset pertanian untuk meningkatkan ketahanan pangan.
Presiden Prabowo menyebut Gates sebagai tokoh yang memberikan perhatian besar bagi Indonesia. “Bantuan riset, mencari benih-benih yang terbaik, obat-obatan, vaksin,” ungkapnya usai pertemuan. Menurut Prabowo, komitmen Gates tidak hanya menyentuh bidang kesehatan, tetapi juga meluas ke isu kemiskinan, kelaparan, dan akses pendidikan. “Proyek-proyek untuk membantu golongan yang paling lemah, bantu mengatasi kemiskinan, kelaparan, dan juga pendidikan.
Pendidikan kunci masa depan kita,” tandas Kepala Negara.Penganugerahan ini bukan sekadar simbol, tetapi juga langkah diplomasi strategis Indonesia di panggung internasional. Dengan memberikan penghargaan kepada Gates, Indonesia menunjukkan pengakuan terhadap peran besar filantropi global sekaligus membuka peluang kolaborasi yang lebih luas dalam proyek-proyek kemanusiaan.
Momen ini juga memperlihatkan keseriusan pemerintah, yang turut diwakili oleh Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Pengelola Investasi Danantara Rosan Perkasa Roeslani, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Dengan memilih Bill Gates, Indonesia ingin menegaskan bahwa kerja sama lintas batas adalah kunci menghadapi tantangan global. Dari kesehatan, pangan, hingga pendidikan, kontribusi Gates menjadi bukti nyata pentingnya peran filantropi bagi kesejahteraan umat manusia. Penganugerahan ini sekaligus menempatkan Indonesia sebagai bangsa yang tidak hanya menghargai jasa besar tokoh dunia, tetapi juga berani menempatkan diri di garis depan dalam gerakan kemanusiaan global.
