
Bicaraplus – Upaya memperkuat keamanan dan efisiensi di kawasan pelabuhan terus dilakukan oleh IPC Terminal Petikemas (IPC TPK). Perusahaan kini menerapkan penggunaan alat pemindai kontainer modern di terminal untuk mempercepat proses pemeriksaan barang sekaligus menekan potensi aktivitas ilegal dalam kegiatan ekspor dan impor.
Langkah ini disebut sebagai bagian dari strategi peningkatan keandalan operasional terminal. Dengan teknologi pemindaian, proses bongkar muat barang diharapkan dapat berjalan lebih cepat dan akurat tanpa mengorbankan aspek keamanan maupun kepatuhan terhadap peraturan kepabeanan.
Penerapan alat pemindai juga dinilai memberi keuntungan langsung bagi pengguna jasa. Selain menghemat waktu, risiko keterlambatan pengiriman dapat ditekan, sementara kepercayaan terhadap sistem layanan terminal yang aman dan berstandar internasional semakin meningkat.
“Dengan sinergi kuat antara otoritas dan operator terminal, kita tidak hanya menjaga gerbang ekonomi bangsa kita mempercepatnya,” ujar Pramestie, perwakilan manajemen IPC TPK.
Implementasi sistem ini menunjukkan arah transformasi IPC TPK menuju terminal petikemas yang lebih terintegrasi, modern, dan efisien. Ke depan, perusahaan menargetkan penerapan teknologi serupa di area operasi lainnya untuk memperkuat kinerja logistik nasional dan mendorong daya saing ekspor Indonesia.





