
Chatime Indonesia kembali mengajak pelanggan untuk ambil bagian dalam aksi hijau lewat Gerakan SAPU PLASTIK (berSAma kumPUlkan PLASTIK). Program keberlanjutan ini memberikan diskon 20% untuk pembelian berikutnya bagi pelanggan yang mengembalikan cup plastik Chatime bekas ke dropbox khusus di 20 gerai Chatime area Jakarta dan Tangerang, berlaku mulai 7–17 Agustus 2025.
CEO F&B ID, Devin Widyakrisnadi, mengungkapkan bahwa sejak diluncurkan pada 2022, gerakan ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari 2,5 ton limbah cup plastik. “Gerakan SAPU PLASTIK bukan sekadar kampanye pengumpulan sampah, tapi bentuk nyata kolaborasi antara Chatime dan pelanggan untuk mendorong gaya hidup yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan,” jelasnya.
Partisipasi ini sejalan dengan tren global yang menunjukkan generasi muda semakin peduli pada isu keberlanjutan. Berdasarkan survei Vero Advocacy bersama Kadence International (2024), masalah keberlanjutan lingkungan menjadi salah satu isu prioritas dan mutlak bagi generasi muda di Asia Tenggara. Chatime memanfaatkan semangat ini untuk mengajak konsumen muda ikut menciptakan perubahan positif.
Cara mengikuti program ini sangat mudah:
- Bawa cup plastik Chatime bekas ke dropbox khusus di gerai Chatime yang berpartisipasi.
- Ambil foto saat melakukan aksi tersebut.
- Unggah ke Instagram Story dan mention @chatimeindo.
- Dapatkan diskon 20% untuk pembelian minuman berikutnya selama periode promo.
Seluruh limbah yang terkumpul akan dikelola oleh pihak ketiga berpengalaman di bidang pengolahan sampah plastik. Prosesnya mencakup pemilahan sesuai standar industri, lalu diolah menjadi produk daur ulang yang bermanfaat. Tidak hanya fokus pada cup minuman, Chatime juga memperluas pengelolaan sampah ke limbah operasional gerai untuk memperkuat sistem keberlanjutan internal perusahaan.
“Melalui partisipasi pelanggan dan komitmen internal perusahaan, kami berharap Gerakan SAPU PLASTIK dapat menanamkan kesadaran jangka panjang dalam pengelolaan limbah, serta menginspirasi pelaku industri F&B lainnya untuk bergerak menuju praktik bisnis yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan,” tutup Devin.
Dengan langkah kecil seperti mengembalikan cup bekas, pelanggan tidak hanya mendapatkan diskon, tetapi juga ikut berkontribusi pada masa depan bumi yang lebih bersih.